Ternate,- Selasa (21/10/2025) Dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional Tahun 2025, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Ternate menyiapkan sebanyak 2 ton 521 kilogram beras untuk didistribusikan kepada sembilan pondok pesantren yang tersebar di wilayah Kota Ternate. Keseluruhan jumlah beras tersebut merupakan total dari sumbangan ASN Kemenag Ternate sebanyak 314 karung beras ukuran 5 kg, sumbangan bantuan para guru PAI sebanyak 80 karung beras ukuran 5 kg, sumbangan bantuan guru madrasah sebanyak 50 karung ukuran 5 kg, beserta calon jamaah haji tahun 2026.
Penyaluran bantuan ini merupakan bagian dari kegiatan sosial dalam rangkaian peringatan Hari Santri, yang akan dipusatkan di Pondok Pesantren Al Khairaat Kalumpang pada 22 Oktober 2025 mendatang.
Kepala Kantor Kemenag Kota Ternate, Salmin A. Kadir, melalui Kepala Seksi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam (Kasi PAKIS) menyampaikan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian dan dukungan Kemenag terhadap lembaga pendidikan keagamaan di Kota Ternate.
“Peringatan Hari Santri menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara pemerintah dan pesantren, serta mempererat tali silaturahmi antar lembaga. Kegiatan kemenag berbagi ini merupakan bentuk dari kepedulian terhadap para santri yang sedang menimba ilmu, khususnya ilmu agama di pondok-pondok pesantren yang ada di Kota Ternate, diharapkan nantinya dapat memberikan manfaat bagi seluruh santri dan pembinanya,” ujar Kasi PAKIS, Nailah Baksir.
Selain dari Kemenag, dukungan juga datang dari calon jamaah haji tahun 2026 yang turut menyumbangkan kurang lebih sebanyak 77 karung beras yang di antaranya berisi 5 dan 10 kilogram, serta 10 pack ukuran sedang mi instan yang masing-masing berisi 10 bungkus berbagai varian rasa. Bantuan tersebut akan disalurkan secara bertahap ke sembilan ponpes penerima di hari H pelaksanaan Hari Santri. Sembilan ponpes penerima bantuan di antaranya adalah, Ponpes Al Khairaat Kalumpang, Ponpes Al Hidayah, Ponpes Darul Falah, Ponpes Moluku Kie Raha, Ponpes Sabilul Jannah, Ponpes Hidayatullah Kalumata, Ponpes Hidayatullah Gambesi, PKPPS Al Khairaat Sasa, dan Ponpes Babullahtul Khairat Loto.
Sebagai bagian dari kegiatan Hari Santri tahun ini, juga dilaksanakan aksi penanaman pohon yang melibatkan berbagai satuan pendidikan dan lembaga keagamaan di bawah naungan Kemenag Kota Ternate, antara lain Pondok Pesantren, KUA, TPQ dan Majelis Taklim, Madrasah Aliyah (MA), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Ibtidaiyah (MI), dan Raudhatul Athfal (RA) se-Kota Ternate.
Total pohon yang ditanam mencapai 533 pohon, yang tersebar di lingkungan instansi, sekolah, dan rumah ibadah di seluruh wilayah Kota Ternate.
“Kegiatan penanaman pohon ini sebagai bentuk dari rasa cinta terhadap lingkungan. Insya Allah diharapkan pohon-pohon yang telah ditanam dapat tumbuh berkembang dan memberikan manfaat, tidak hanya untuk penghijauan namun juga untuk mencegah erosi banjir, dan menambah keindahan lingkungan,” tambahnya.
Kemenag Kota Ternate berharap seluruh rangkaian kegiatan Hari Santri tahun ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus menumbuhkan semangat gotong royong, kepedulian sosial, dan pelestarian lingkungan sebagai bagian dari nilai-nilai luhur pesantren.
