Lomba Tahfidz Menumbuhkan Generasi Qur’ani

TERPOPULER

BACA JUGA

Ternate,- Hari kedua Gebyar HAB, Rabu (18/12/2024) pagi ini dimeriahkan dengan Lomba Tahfidz tingkat Madrasah Ibtidaiyah.

Sebelum lomba dimulai, Dewan Juri yang diwakili Ustadzah Khairia menyampaikan  teknis lomba, yaitu Peserta tidak perlu mengucapkan salam pembuka dan salam penutup, Dewan juri akan membaca ayat dari awal, kemudian peserta melanjutkan; Peserta akan diberi isyarat dengan bunyi bel; Ta’awudz dan basmallah hanya dimulai saat awal soal diberikan.

“Adapun juz yang dilombakan adalah Juz 30 dan metode lomba yang dilaksanakan seperti Hifdzil Qur’an pada event MTQ, “Jadi adik-adik sudah ditantang dengan teknik pelaksanaan Hifdzil Qur’an seperti yang dilaksanakan di MTQ atau event-event yang lebih besar lagi”.

Sementara itu, H. Lukman Hatari juga salah satu Dewan Juri yang ditemui humas usai lomba, mengatakan bahwa penilaian dewan juri meliputi tajwid, kelancaran dan ketepatan serta irama.

H. Lukman Hatari berharap semoga dengan lomba tahfidz Qur’an ini kita dapat mempersiapkan bibit-bibit baru, putra-putra kita untuk mengikuti event-event yang lebih besar seperti MTQ di masa mendatang.

ARTIKEL TERKAIT

INFOGRAFIS

Lomba Tahfidz Menumbuhkan Generasi Qur’ani

Ternate,- Hari kedua Gebyar HAB, Rabu (18/12/2024) pagi ini dimeriahkan dengan Lomba Tahfidz tingkat Madrasah Ibtidaiyah.

Sebelum lomba dimulai, Dewan Juri yang diwakili Ustadzah Khairia menyampaikan  teknis lomba, yaitu Peserta tidak perlu mengucapkan salam pembuka dan salam penutup, Dewan juri akan membaca ayat dari awal, kemudian peserta melanjutkan; Peserta akan diberi isyarat dengan bunyi bel; Ta’awudz dan basmallah hanya dimulai saat awal soal diberikan.

“Adapun juz yang dilombakan adalah Juz 30 dan metode lomba yang dilaksanakan seperti Hifdzil Qur’an pada event MTQ, “Jadi adik-adik sudah ditantang dengan teknik pelaksanaan Hifdzil Qur’an seperti yang dilaksanakan di MTQ atau event-event yang lebih besar lagi”.

Sementara itu, H. Lukman Hatari juga salah satu Dewan Juri yang ditemui humas usai lomba, mengatakan bahwa penilaian dewan juri meliputi tajwid, kelancaran dan ketepatan serta irama.

H. Lukman Hatari berharap semoga dengan lomba tahfidz Qur’an ini kita dapat mempersiapkan bibit-bibit baru, putra-putra kita untuk mengikuti event-event yang lebih besar seperti MTQ di masa mendatang.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Terkait

Baca Juga