Ternate,- Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Ternate, H. Salmin Abd Kadir, Senin (22/01) memberikan materi pada kegiatan Pelatihan Metodologi Pembelajaran Bagi Guru PAI di lingkungan Kementerian Agama Kota Ternate oleh Balai Diklat Keagamaan (BDK) Ambon.
Di hadapan 35 peserta pelatihan yang berasal dari Guru PAI SD se-Kota Ternate, H. Salmin membahas moderasi beragama serta upaya membangun sikap dan perilaku moderat. Dalam pembukaan materinya, Kakankemenag mengatakan bahwa keragaman yang ada di Indonesia mulai dari suku, bangsa, budaya, adat istiadat dan agama, yang paling banyak dan sering dipertentangkan adalah keragaman agama, untuk itu moderasi harus selalu berada di tengah-tengah.
“Sebagai contoh dalam diskusi diperlukan seorang moderator untuk dapat mengatur jalannya diskusi dengan baik, begitu juga dengan kehidupan beragama, diperlukan menjaga keseimbangan dalam sikap dan pendangan hidup”, tambahnya.
Lebih lanjut, H. Salmin mengatakan Al-Qur’an mengajarkan antara hajat manusia akan sisi spiritual dan menyeimbangkan manusia akan tuntutan hidup material. Serta dari sisi moral, Al-Qur’an mengajarkan juga tentang keseimbangan hidup, “seperti kumpul harta tapi tidak mau berzakat, maka untuk menyeimbangkannya kita harus mengeluarkan zakat”.
Mengakhiri materinya, H. Salmin berpesan agar para guru PAI dapat menjadi garda terdepan moderasi beragama, dalam mendidik para peserta didiknya sehingga memiliki akhlak yang mulia, aqidah yang baik dan benar sesuai dengan ajaran agama Islam, “Saya titip generasi penerus ini kepada kalian semua, ajarilah anak-anak kami dengan baik”.Â
